PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK CACAT SABUN CREAM DENGAN METODE STATISTICAL PROCESS CONTROL DI PT. JAMPALAN BARU
Sri Meutia, Sukma Sinar Bulan Nasution
Abstract
Saat ini persaingan antar pasar industri semakin kompetitif. Hal ini terbukti dengan banyaknya jenis kosmetika produksi dalam negeri dan produksi luar negeri yang beredar di pasar. Sabun merupakan produk yang digunakan sebagai pembersih dengan campuran media air, secara umum sabun berbentuk padatan atau juga cair. Masing-masing bentuk tentunya mempunyai keuntungan dan kekurangan sendiri di berbagai sarana publik. PT. Jampalan Baru adalah perusahaan yang memproduksi sabun. Produk sabun yang dihasilkan juga beraneka ragam mulai dari sabun cream, sabun batang, dan sabun mandi. PT. Jampalan Baru ini maju cukup pesat khusunya untuk produk sabun cream. Hal ini ditunjukkan dengan terus bertambahnya permintaan sabun cream dari pasar. Dalam proses produksi sabun cream mengalami banyak masalah seperti halnya cacat produksi yang berdampak pada mutu produk yang dihasilkan. Akibat dari masalah-masalah itu menyebabkan kurang tepatnya sistem produksi yang dijalankan oleh perusahaan. Akibat dari masalah dalam proses produksi ini maka akan timbul kerugian bagi perusahaan diakibatkan banyaknya cacat produksi yang terjadi. Untuk itu maka penulis melakukan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui berapa tingkat kecacatan produk sabun cream, mengetahui bagaimana pengendalian kualitas produk sabun cream di PT. Jampalan Baru, dan untuk membantu perusahaan dalam menemukan upaya perbaikan yang dapat dilakukan untuk menghindari penyebab kecacatan produk sabun cream. Metode yang digunakan yaitu Statistical Process Control (SPC) dengan sasaran utama mengadakan pengurangan terhadap variasi atau kesalahan-kesalahan proses. Jenis kecacatan pada sabun cream PKS di PT. Jampalan Baru adalah kemasan rusak, dan berat yang tidak sesuai. Diantara jenis kecacatan tersebut yang paling dominan mulai dari berat tidak sesuai dengan total persentase kegagalan dalam sebulan adalah 51,1%, kemudian kemasan rusak dengan persentase 48,9%.
Keywords
Sabun Cream, Produk cacat, Statistical Process Control, Pengendalian Kualitas
References
Prawirosentono, Suyadi. 2007. Filosofi Baru Tentang Manajemen Mutu Terpadu Abad 21. Jakarta: Bumi Aksara
Assauri, Sofian. 1998. Manajemen Operasi dan Produksi Edisi Revisi. Jakarta: Lembaga Penerbit FEUI
Gaspersz, Vincent. 2005. Sistem Manajemen Kinerja Terintegrasi Balanced Scorecard Dengan Six Sigma Untuk Organisasi Bisnis dan Pemerintah. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Ahyari, Agus. 2002. Manajemen Produksi Perencanaan Sistem Produksi Edisi Keempat. Yogyakarta: BPFE
Handoko, T. Hani. 2000. Dasar-Dasar Manajemen Produksi dan Operasi Cetakan Ke Tiga Belas. Yogyakarta: BPFE
Deming, W. Edwards. 1982. Guide to Quality Control. Cambridge: Massachussetts Institute Of Technology
Heizer, J; Render, B. 2005. Manajemen Operasi Edisi 7. Jakarta: Salemba Empat
Kartika, H, “Analisis Pengendalian Kualitas Produk CPE Film Dengan Metode Statistical Process Control Pada PT. MSI,” Jurnal Ilmiah Teknik Industri, Vol. 1, pp.50-58
DOI:
https://doi.org/10.53912/iej.v12i1.1086
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Editorial Office:
Department of Industrial Engineering, Faculty of Engineering, Universitas Malikussaleh
Kampus Bukit Indah, Lhokseumawe, Aceh - Indonesia
P.O. Box 141
Telp. +62645.41373 Fax. +62645.44450
Handphone: +628116707171
Email: iej@unimal.ac.id
This journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.