Analisis Penentuan Pola Kebisingan Berdasarkan Nilai Ambang Batas (NAB) Pada Power Plant Di PT Arun NGL.
DOI:
https://doi.org/10.53912/iejm.v4i1.44Abstract
Lingkungan kerja yang kurang mendukung dapat menyebabkan karyawan mengalami stres danpenurunan kesehatan yang dapat berakibat pada berkurangnya konsentrasi dan produktivitas para pekerja.
Kebisingan adalah salah satu polusi yang tidak dikehendaki oleh telinga.Jika tingkat kebisingan yang melebihi
nilai ambang batas maka dapat menimbulkan masalah yang serius bagi indera pendengaran kita bahkan
dapat menyebabkan ketulian atau yang disebut dengan Noise Induced Deafness.Tujuan penelitian iniadalah
untuk mengetahui pola intensitas kebisingan yang dihasilkan pada Power Plant.Metodepengukuran tingkat
kebisingan mengacu pada Kep-51/MEN/1999 dan alat yang digunakan adalah Sound Level Meter. Dari hasil
pengukuran kebisingan, maka pola kebisingan di power plant terdapat 3 (tiga) wilayah yaitu wilayah merah,
kuning dan hijau, dimana wilayah merah terdiri dari KGT 9001A, KGT 9001B dan KGT 9001E dengan tingkat
kebisingan diwilayah merah yaitu 91.8 dB dan 88.1 dB, tingkat kebisingan ini sudah melebihi nilai ambang
batas yang diperbolehkan oleh Keputusan Menteri Tenaga Kerja Tahun 1999 sehingga pada area ini wajib
menggunakan alat pelindung telinga yaitu Ear plug atau ear muff.wilayah kuning tingkat kebisingannya
berkisar antara 70 dB dan 80 dB, sehingga tingkat kebisingan ini dianjurkan menggunakan ear plug atau ear
muff karna sudah mendekati nilai ambang batas. Wilayah hijau merupakan wilayah yang tingkat kebisingan
berkisar antara 60 dB dan 70 dB pada wilayah ini boleh menggunakan penutup telinga dan boleh tidak karna
tingkat kebisingan tidak terlalu berbahaya bagi kesehatan.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright
Authors published in this journal agree to the following terms:
1. The copyright of each article is retained by the author (s).
2. The author grants the journal the first publication rights with the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution License, allowing others to share the work with an acknowledgment of authorship and the initial publication in this journal.
3. Authors may enter into separate additional contractual agreements for the non-exclusive distribution of published journal versions of the work (for example, posting them to institutional repositories or publishing them in a book), with acknowledgment of their initial publication in this journal.
4. Authors are permitted and encouraged to post their work online (For example in the Institutional Repository or on their website) before and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as earlier and larger citations of published work.
5. Articles and all related material published are distributed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
License
Industrial Engineering Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
You are free to :
Share — copy and redistribute the material in any medium or format
Adapt — remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially
Under the following terms :
Attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
ShareAlike — If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original
No additional restrictions — You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits