ANALISIS EFEKTIVITAS MESIN RIPPLE MILL DENGAN MENGGUNAKAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) DAN SIX BIG LOSSES DI PT PARASAWITA
DOI:
https://doi.org/10.53912/iej.v12i1.1074Keywords:
CPO, Ripple Mill, OEE, Six Big LossesAbstract
Perawatan terhadap mesin–mesin dalam dunia industri/manufaktur merupakan aspek penting yang tidak bisa diabaikan. Maka dengan itu dibutuhkan manajemen yang baik serta metode-metode yang tepat dalam perawatan mesin tersebut sehingga umur mesin pun bisa lebih lama dan dapat menekan biaya pengeluaran. Total Productive Maintenance atau TPM adalah salah satu metode proses maintenance yang dikembangkan untuk meningkatkan produktifitas di area kerja, dengan cara membuat proses tersebut lebih reliable dan lebih sedikit terjadi pemborosan (waste). PT.Parasawita merupakan perusahaan yang bergerak dibidang usaha agroindustri. PT.Parasawita mengelolah minyak mentah kepala sawit CPO dan Kernel dengan kapasitas 150 ton perhari. PT. Parasawita adalah perusahaan Perkebunan Kelapa Sawit dan memiliki Pabrik Kelapa Sawit (PKS) dengan kapasitas terpasang 45 ton/jam TBS (Tandan Buah Segar) tetapi pada saat ini PKS hanya efektif mengolah dengan kapasitas 30 ton TBS/jam dengan rata-rata mengolah setiap hari 20 jam dalam 6 hari seminggu.References
Alvira, D., Helianty, Y., & Prassetiyo, H. (Juli 2015). usulan peningkatan overall equipment effectiveness (OEE) pada mesin tapping manual dengan meminimumkan six big losses. Jurnal Online Institut Teknologi Nasional , 240-251.
Anugerah, E. (Desember 2018). “AnalisisTotalProductive Maintenance (TPM) Menggunakan Overall Equipment Efectiveness (OEE) Pada Mesin Jigger 3†(Studi Kasus : PT.Indo Porcelain Forming). Laporan KP Teknik Industri, fakultas teknik, mercu buana, 1-61.
Ananda, R., Hernawati, T., & Sibuea, S. R. (No. 2, Januari 2022). ANALISA EFEKTIVITAS PRODUKSI PADA STASIUN KERNEL MENGGUNAKAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS DI PT. VAREM SAWIT CEMERLANG. Buletin Utama Teknik, 157-162.
HENDRIK, N. (Juni 2018). ANALISA EFEKTIVITAS TURBIN BERDASARKAN OPERASIONAL DAN MAINTENANCEDENGAN MENGGUNAKAN OEE (OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS PADA MINAS GAS TURBIN 9 MODEL GE MS 6001-B KAPASITAS 33 MW (STUDI KASUS,PT. CHEVRON PACIFIC INDONESIA. DEPARTEMEN TEKNIK MESIN, FAKULTAS TEKNIK, USU, 1-124.
Diniaty, D., & Susanto, R. (2017). ANALISIS TOTAL PRODUKTIVE MAINTENANCE (TPM) PADA STASIUN KERNEL DENGAN MENGGUNAKAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) DI PT. SURYA AGROLIKA REKSA. Jurnal Teknik Industri, 60-64.
Fitriadi, Muzakir, & Suhardi. ( 2 OKTOBER 2018). INTEGRASI OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) DAN FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS (FMEA) UNTUK MENINGKATKAN EFEKTIFITAS MESIN SCREW PRESS DI PT. BEURATA SUBUR PERSADA KABUPATEN NAGAN RAYA. Jurnal Optimalisasi, 97-107.
Hamdy, M. I., & Azizi, A. (2017). Analisis Nilai Overall Equipment Effectiveness (OEE) pada Mesin Ripple Mill. Jurnal Teknik Industri, 53-58.
Rahmad, P. d. (Tahun 2012). Penerapan Overall Equipment Effectiveness (Oee) Dalam Implementasi Total Productive Maintenance (TPM) (Studi Kasus di Pabrik Gula PT. “Yâ€.). Jurnal Rekayasa Mesin, 431-437.
Suhendra, B. d. (DESEMBER 2005). PENGUKURAN NILAI OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS SEBAGAI DASAR USAHA PERBAIKAN PROSES MANUFAKTUR PADA LINI PRODUKSI (Studi Kasus pada Stamping Production Division Sebuah Industri Otomotif). JURNAL TEKNIK INDUSTRI, 91- 100.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright
Authors published in this journal agree to the following terms:
1. The copyright of each article is retained by the author (s).
2. The author grants the journal the first publication rights with the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution License, allowing others to share the work with an acknowledgment of authorship and the initial publication in this journal.
3. Authors may enter into separate additional contractual agreements for the non-exclusive distribution of published journal versions of the work (for example, posting them to institutional repositories or publishing them in a book), with acknowledgment of their initial publication in this journal.
4. Authors are permitted and encouraged to post their work online (For example in the Institutional Repository or on their website) before and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as earlier and larger citations of published work.
5. Articles and all related material published are distributed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
License
Industrial Engineering Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
You are free to :
Share — copy and redistribute the material in any medium or format
Adapt — remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially
Under the following terms :
Attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
ShareAlike — If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original
No additional restrictions — You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits